Denpasar–Banyak kosakata bahasa daerah yang ada di Indonesia memiliki peluang untuk menjadi kosakata bahasa Indonesia sehingga kosakata bahasa Indonesia semakin berkembang. Melihat fenomana ini Pusat Pengembangan dan Pelindungan, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta akan menyelenggarakan Diseminasi Program Pengayaan Kosakata ke masyarakat sebagai ekosistem dalam pengembangan bahasa Indonesia. Kegiatan ini bertujuan untuk mengundang partisipasi masyarakat dalam pengembangan kosakata bahasa Indonesia sekaligus untuk menyosialisasikan aplikasi KBBI Edisi V daring (online) dan luring (offline). Diseminasi Program Pengayaan Kosakata ini dilaksanakan di 15 provinsi di Indonesia. Di Provinsi Bali kegiatan tersebut dikoordinasikan oleh Balai Bahasa Bali. Kegiatan di Provinsi Bali akan dilaksanakan pada Rabu, 1 Maret 2017 bertempat di Aula LPMP Bali, Jalan Letda Tantular, Niti Mandala, Renon, Denpasar. Kegiatan ini akan diikuti oleh mahasiswa, dosen, pemerhati bahasa, serta dari lembaga adat yang ada di Bali.
Kegiatan semiloka sehari ini akan menghadirkan narasumber Ashari Dasman Darnis, M.Hum., Adi Budiwiyanto, M.Hum., dan Dina Alfiyanti Fasa, M.Hum. dari Badan Bahasa dan Prof. Dr. I Nengah Suandi, M.Pd. dari Universitas Pendidikan Ganesha.
Informasi lengkap tentang kegiatan ini dapat menghubungi I Made Sudiana dengan nomor 081356246886.
(Sud/Adm)