Kepala Balai Bahasa Provinsi Bali membuka kegiatan Diseminasi Kemahiran Berbahasa Indonesia bagi Pemangku Kepentingan di Provinsi Bali di Hotel Aston Denpasar. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Pusat Pembinaan Bahasa dan Sastra, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa ini diikuti oleh 40 peserta dari dinas pendidikan, kementerian agama, MGMP bahasa Indonesia, kepala sekolah, dan lembaga profesi di Provinsi Bali. Kegiatan berlangsung selama 2 hari, Kamis—Jumat, 4—5 Mei 2023.
Ketua panitia kegiatan, Ibu Sri Haryanti dalam laporannya menyampaikan bahwa pada tahun ini kegiatan ini diseminasi ini dilaksanakan di 4 kota; Denpasar, Manado, Sukabumi, dan Palembang. Lebih lanjut Kasubbag Tata Usaha Pusat Pembinaan Bahasa dan Sastra ini menyampaikan bahwa kegiatan diseminasi dilaksanakan dalam rangka menyebarluaskan informasi tentang UKBI Adaptif Merdeka kepada para pemangku kepentingan dari berbagai kalangan. Kegiatan ini juga menjadi upaya agar UKBI Adaptif Merdeka dapat dimanfaatkan seluas-luasnya untuk mengukur kemahiran masyarakat.
Kepala Balai Bahasa Provinsi Bali, Ibu Valentina Lovina Tanate, dalam sambutan menyampaikan harapan kepada suluruh pemangku kepentingan untuk mendukung program UKBI ini dan berharap peserta kegiatan dapat menjadi perpanjangan tangan Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa dalam menyosialisasikan UKBI.
Pada akhir pembukaan kegiatan, seluruh peserta menandatangani komitmen bersama sebagai wujud dukungan untuk menyebarluaskan Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia Adaptif Merdeka.
Semoga UKBI Adaptif Merdeka yang telah digagas oleh Badan Pengembangan Bahasa dan Sastra, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi ini dapat memberikan manfaat yang maksimal untuk seluruh lapisan masyarakat.